Perluasan Sekolah Dasar Montessori Duhovka telah meningkatkan kapasitas sekolah sekaligus secara signifikan meningkatkan kenyamanan bagi siswa dan guru. Proyek ini mengutamakan fungsi, pencahayaan alami, dan akustik berkualitas tinggi, menciptakan lingkungan yang mendorong konsentrasi dan kesejahteraan secara menyeluruh. Ruang-ruang baru, termasuk studio seni, laboratorium, dan gedung olahraga, memungkinkan pembelajaran yang fleksibel serta pendekatan yang individual, membuka jalan bagi pengalaman pendidikan yang inspiratif.

Lingkungan kita sangat memengaruhi kualitas hidup kita, dan hal ini semakin relevan untuk ruang-ruang tempat kita belajar. Para siswa di Sekolah Dasar Montessori Duhovka, yang menggunakan bahasa Ceko dan Inggris, kini mendapatkan lingkungan belajar yang lebih baik berkat perluasan sekolah tingkat menengah serta peningkatan standar layanan dan kenyamanan bagi siswa dan staf. Sepanjang proyek ini, fungsi dan kualitas ruang menjadi pertimbangan utama.

Pendekatan pendidikan Montessori didasarkan pada filosofi: “Bantu aku untuk melakukannya sendiri,” yang mendorong kemandirian anak-anak dalam proses belajar. Untuk mewujudkan filosofi ini, diperlukan lingkungan yang merangsang dan sesuai dengan kebutuhan perkembangan mental anak selama masa-masa sensitif mereka. Namun, hal ini juga menuntut rancangan ruang yang lebih cermat dan fleksibel.

Integrasi yang Cermat dengan Lingkungan Sekitar
Ruang kelas baru dan perluasan gedung olahraga dirancang sebagai respons terhadap keterbatasan ruang dan perencanaan kota, dengan meminimalkan dampak terhadap bangunan-bangunan di sekitarnya. Perluasan di lantai tiga dirancang sebagai struktur satu lantai yang ditarik ke dalam dibandingkan dengan jejak bangunan yang sudah ada. Bagian avant-corps dan perluasan gedung olahraga disesuaikan agar dapat digunakan sebagai teras luar ruangan yang terhubung ke koridor, studio seni, dan laboratorium sains.

Ruang yang Beradaptasi dengan Anak-Anak
Metode Montessori membutuhkan tata ruang yang berbeda dari ruang kelas tradisional. Setiap pasangan ruang kelas inti saling terhubung, memungkinkan siswa untuk berpindah dengan bebas di antara keduanya. Tata letak ini mendukung metode pengajaran yang fleksibel dan pendekatan pembelajaran yang disesuaikan. Tata ruang ini juga disesuaikan dengan fasilitas sanitasi yang terletak di antara ruang-ruang kelas inti. Setiap ruang kelas dilengkapi dengan loker pribadi untuk siswa, dapur kecil untuk persiapan makanan, dan zona relaksasi untuk waktu istirahat. Sisa ruang dibiarkan terbuka untuk mendukung berbagai gaya pengajaran.

Kayu, Logam, dan Kaca
Mengingat keterbatasan daya dukung struktur asli, perluasan vertikal dibangun menggunakan kerangka kayu yang dibiarkan terbuka di bagian interior. Kayu juga digunakan pada perabotan built-in dan pelapis dinding gedung olahraga. Dikombinasikan dengan kaca, material ini memainkan peran utama dalam ruang kelas, menghadirkan cahaya alami yang melimpah dan akustik yang sangat baik—menciptakan kondisi optimal untuk konsentrasi dan pembelajaran yang efektif.
Fasad dari kedua bagian perluasan dilapisi dengan lembaran logam yang tahan lama. Pada gedung olahraga, panel logam tersebut menyerupai sirap kayu tradisional, sedangkan pada perluasan ruang kelas, panel-panel tersebut membentuk strip vertikal yang berubah menjadi kisi peneduh di sekitar jendela, menambahkan kesan ringan dan kontras dinamis terhadap kontur kokoh bangunan dua lantai yang asli.

Ruang untuk Kreativitas dan Gerak
Perluasan ini menghadirkan ruang-ruang khusus baru, termasuk studio seni dengan laboratorium sains, ruang guru, dan ruang multimedia. Studio seni dan laboratorium terhubung ke luar ruangan melalui dua teras samping yang luas, menyediakan area tambahan untuk pengajaran dan aktivitas kreatif. Ruang-ruang ini memungkinkan siswa mendapatkan pengalaman langsung dengan peralatan yang dipersiapkan secara cermat, yang merupakan prinsip utama dalam pendidikan Montessori.

Perluasan gedung olahraga baru ini secara mulus menghubungkan fasilitas olahraga dalam ruangan dengan area bermain luar ruangan di sekitarnya. Dirancang untuk terbuka seperti tangan yang menyambut ke arah taman, tata ruang fleksibel ini memungkinkan transisi yang lancar antara aktivitas dalam dan luar ruangan—sekali lagi menegaskan pentingnya pembelajaran yang interaktif.
Dengan desain modern, pencahayaan alami, dan ruang yang mudah disesuaikan, proyek ini telah menciptakan lingkungan yang menginspirasi di mana belajar menjadi proses penemuan yang menyenangkan.
See more images in the gallery below
Multiple drawings are provided below for reference
See more ideas on our Pinterest!
Project Information
Project name: Duhovka Elementary School
Client: Duhovka Group
Studio: ra15
Author: Radek Lampa, Libor Hrdoušek, Kateřina Havlová, Hana Púčeková, Oksana Džabarjan, Oleg Kovalyuk, Jana Věnečková, David Skalický
Project location: Nad Kajetánkou 134/9, 169 00 Prague, Czech Republic
Project year: 2020
Completion year: 2024
Built-up area: 1 093 m² existing building, 404 m² gymnasium extension
Gross floor area: 7 210 m²
Usable floor area: 381 m² gymnasium extension, 1 099 m² classroom extension
Plot size: 6 105 m²
Photographer: Radek Úlehla
About Studio ra15
The architectural studio ra15, led by Radek Lampa and Libor Hrdoušek, combines extensive experience with a fresh approach to design. In an environment that fosters creativity and collaboration, the studio creates projects that seamlessly integrate functionality with visual appeal.
Specializing in large-scale projects with a strong focus on detail and complex coordination, ra15 oversees each design from the initial sketches to the completion of construction. A well-defined concept is at the core of every project, evolving throughout the process to ensure a cohesive architectural vision.

Close collaboration with clients is fundamental to ra15’s philosophy. Through creative workshops, clients actively participate in the design process, resulting in architecture tailored to their specific needs. From site analysis to project brief development, the studio prioritizes thoughtful and sustainable solutions. The result is a distinctive architecture that not only represents the studio itself but, above all, the clients for whom it is designed.