Balkon Ritmis Mengikuti Arah Matahari

The building integrates the site’s slope as a defining element.

Proyek ini lahir dari pembacaan cermat terhadap topografi lokasi dan struktur perkotaan di sekitarnya. Dua jalan utama yang mengelilingi lahan memiliki perbedaan ketinggian setara tiga lantai antara titik tertinggi dan terendah. Alih-alih menganggap kemiringan sebagai keterbatasan, bangunan ini justru mengintegrasikannya sebagai elemen penentu.

The base expands to merge seamlessly with the land contour.

Bagian dasarnya melebar menyatu dengan kontur tanah, meminimalkan penggalian dan menambatkan proyek secara alami ke lanskap. Dari titik itu, volumenya bertingkat ke atas, kemudian berakhir dengan profil persegi panjang yang bersih sesuai pedoman kota dan bangunan di sekitarnya. Pendekatan ini memastikan kesinambungan kontekstual sekaligus menghadirkan identitas arsitektur yang khas.

The slimmer balcony on the upper floor creates a balanced hierarchy.

Bentuk bertingkat ini memiliki banyak fungsi. Dibandingkan bentuk kotak persegi panjang konvensional, desain ini memaksimalkan luas area yang dapat dijual sekaligus memberikan apartemen dengan pencahayaan alami yang melimpah, ventilasi alami, dan pemandangan luas.

The larger terrace on the lower floor maintains a strong connection to the ground.

Ruang luar menjadi elemen utama. Teras yang lebih besar di lantai bawah memiliki hubungan kuat dengan tanah, sementara balkon yang lebih ramping di lantai atas menciptakan hierarki yang seimbang. Hal ini mendistribusikan nilai secara merata di seluruh bangunan daripada memusatkannya di bagian atas.

The interior is designed to feel more spacious.

Konfigurasi bertingkat ini juga menciptakan lanskap vertikal. Tanaman hijau merambat dari permukaan jalan hingga ke lantai atas, melembutkan tampilan fasad dan menghadirkan nuansa alami ke setiap unit hunian. Balkon yang saling bertumpuk memungkinkan adanya hubungan visual halus antarunit. Rekayasa ini juga membuka peluang untuk interaksi antar tetangga serta menumbuhkan rasa kebersamaan dan identitas komunitas.

The design provides abundant natural light, along with high thermal, acoustic, and visual comfort.

Di bagian dalam, apartemen dirancang agar terasa lapang. Desain ini menyesuaikan dengan kebutuhan pasar modern yang cenderung mengecilkan ukuran ruang, namun tetap menyediakan cahaya alami berlimpah serta kenyamanan termal, akustik, dan visual yang tinggi. Pemilihan material dilakukan dengan cermat untuk meningkatkan kualitas bangunan. Begitu pula sentuhan akhir yang halus dan detail hangat seperti area masuk dari kayu yang menambah karakter dan kehangatan pada ruang komunal.

The selection of wood materials and colors creates a warm atmosphere.

Proyek ini mengubah kompleksitas lokasi menjadi peluang untuk menciptakan hunian yang efisien, terang, dan memiliki ruang luar yang luas — memadukan keberlanjutan, kualitas hidup, dan integrasi perkotaan. Dikembangkan untuk JMSA, proyek ini mencerminkan visi kontemporer tentang hunian yang dirancang untuk masa kini dan masa depan.

This apartment building was designed by Hori-zonte.

See more images in the gallery below

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Project name: Macau Valley
Project location: Rua de Macau, Vila Nova de Gaia, Portugal

Architecture Office: Hori-zonte
Main Architect: André Sanches Pinto
Collaboration: JFA Engenharia

Year of conclusion: 2025
Total area: 3.660 m²

Builder: FL Construções
Inspection: JMSA
Engineering, Light Design, Acoustic Design, Fluids Engineering, Thermal Engineering: JFA Engenharia
Landscape: Criaverde

Architectural Photographer: Ivo Tavares Studio

READ MORE

error:
id_IDIndonesian